Mekanisme Reaksi Eliminasi E1
Reaksi eliminasi
adalah suatu reaksi organik yang mana didalam prosesnya terjadi pemisahan
antara 2 substituen dari suatu molekul, baik melalui satu tahap maupun dua
tahap. Untuk reaksi E1 prosesnya terjadi dalam 2 tahapan, sehingga reaksi E1
ini disebut juga dengan reaksi eliminasi unimolekular, yang memiliki ciri-ciri
sebagai berikut :
1.
Mengalami proses
ionisasi dan deprotonasi.
2. Umumnya terjadi
pada alkil halida tersier, tetapi tidak menutup kemungkinan terjadi pada alkil
halida sekunder. Dalam hal ini, reaksi yang terjadi pada alkil halida tersier berlangsung lebih cepat dibandingkan dengan alkil halida yang lainnya dikarenakan reaksi E1 ini berlangsung dengan melewati zan antara (karbokation).
3.
Konsentrasi alkil
halida sangat berpengaruh terhadap laju reaksi.
4.
Prosesnya
berlangsung dalam suasana asam dan suhu tinggi.
5.
Sangat berhubungan
dengan reaksi SN1.
6.
Efek isotop
deuteriumnya lebih besar.
7.
Tidak membutuhkan
antiperiplanar.
8.
Adanya reaksi
penataan ulang karbokation.
Mekanisme
Reaksi Eliminasi E1
Dalam
reaksi eliminasi ini, terjadi proses dimana karbokation menyerahkan suatu
protonnya kepada basa. Karbokation adalah zat antara yang memiliki sifat tidak
stabil dan memiliki energi tinggi.
Tahap
1
Tahap
1 dalam reaksi eliminasi ini tidak jauh berbeda dengan tahap 1 pada reaksi SN1,
yaitu proses dimana alkil halida mengalami ionisasi dan membentuk karbokation. Pada tahap 1 ini reaksi
berlangsung sangat lambat dan menjadi penentu laju pada reaksi tersebut.
Tahap
2
Pada
tahap 2 ini, terjadinya proses perebutan proton oleh basa yang prosesnya berlangsung dengan cepat. Proton tersebut berada
pada atom karbon dan letaknya bersebelahan dengan karbon positif, kemudian membentuk ikatan rangkap.
Permasalahan :
1. Dari artikel diatas disebutkan bahwa reaksi E1 sangat berhubungan dengan reaksi SN1. Apa yang membuat mereka berhubungan?
2. Apa yang membedakan reaksi eliminasi E1 dan reaksi eliminasi E2?
3. Pada dasarnya, reaksi eliminasi E1 ini mengalami proses ionisasi dan proses deprotonasi. Sebenarnya, apa maksud dari proses-proses tersebut?
BalasHapusHallo liza
Nama : cindy felia agam
Nim : A1C117046
Disini saya akan membantu menjawab no 2 yang membedakan antara reaksi eliminasi E1 dan E 2 adalah dalam reaksi E 2 pada proses reaksi alkil halidanya lebih cenderung menggunakan basa kuat seperti OH-,-OR dan temperatur tinggi , dalam reaksi 2 ini juga berjalan tidak lewat suatu karbokation sebagai zat antara melainkan dengan istilah reaksi serempak, dan dalam reaksi E 2 ini jika diolah dengan suatu basa , alkil halidanya begitu mudah berekasi subtitusi sehingga hanya sedikit alkena yang terbentuk dan pada reaksi ini memiliki 1 tahap saja sama seperti SN 2 Sedangkan pada reaksi E 1 adalah ketika bereaksi menggunakan basa lemah karena tidak memiliki proton yang polar ketika direaksikan maka hasil reaksinya adalah SN 1, reaksi E 1 ini juga suatu zar antara yang tidak stabil tetapi memilki energi yang tinggi sehingga dapat segera bereaksi dengan lanjut , dan ketika bereaksi terjadinya persaingan antara SN 1 dan E 1, dan memilki 2 tahap yaitu tahap lambat dan tahap cepat.
Nama : Kurnia Aulia
BalasHapusNim : A1C117068
Baiklah disini saya akan mencoba menjawab permasalahan dari liza yaitu pada permasalahan no 3
Disini liza bertanya bahwa pada dasarnya, reaksi eliminasi E1 ini mengalami proses ionisasi dan proses deprotonasi. Sebenarnya, apa maksud dari proses-proses tersebut?
Menurut pendapat saya yang dimaksud dengan ionisasi itu seperti hubungan orang berpacaran yang awalnya mereka saling menyukai dan pada akhirnya mereka putus atau tidak lagi berhubungan yang disepakati antara kedua pihak seperti antara halogen dan hidrogen setelah mereka putus pada akhirnya mereka membentuk sebuah karbokation.
Sedangkan deprotonasi adalah larinya sebuah pasangan tanpa menyelesaikan masalahnya terlebih dahulu seperti keluarnya sebuah proton dari sebuah molekulnya dan membentuk konjugat basa.
Baiklah itu lah jawaban dari saya
Semoga bisa membantu 🙏
Selamat Malam, Liza
BalasHapusSaya Melin Yohana Sitio (NIM A1C117038), saya akan menjawab pertanyaan nomor 1. Mengapa reaksi E1 sehubungan atau sejalan dengan reaksi SN1, itu dikarenakan kedua reaksi ini berlangsung lewat zat-antara karbokation atau sama sama mengalami terjadinya pembentukan karbokation pada masing masing tahap reaksi. Reaksi SN1 selalu menghasilkan produk samping E1 dan begitu juga sebaliknya. Terimakasih